Percepatan Pengadaan Tanah Bendungan Pamukkulu, BBWS Pompengan Jeneberang Lakukan Pembayaran UGR Hingga Rakor

Dalam rangka percepatan pengadaan tanah untuk Pembangunan Bendungan Pamukkulu, Balai Besar Wilayah Sungai Pompengan Jeneberang telah melakukan berbagai kegiatan salah satunya musyawarah dengan warga terdampak Pembangunan Bendungan Pamukkulu di Kabupaten Takalar dan Kabupaten Gowa. Dalam kegiatan Musyawarah Penetapan Bentuk Ganti Kerugian tersebut, umumnya warga menerima proses pembayaran uang ganti rugi atau UGR ini, Selasa (28/11/2023).

Pembayaran UGR pada wilayah Kabupaten Takalar telah sebagian dilaksanakan. Terdapat 33 bidang tanah yang belum menerima UGR, dimana tiga bidang tanah sedang dalam proses Konsinyasi di Pengadilan Negeri Takalar. Untuk mendukung kelancaran proses konsinyasi ini pada Selasa, 27 Februari 2024 tim dari BBWS Pompengan Jeneberang melaksanakan Rapat Permohonan Bantuan Hukum Ligitasi dengan tim JPN Kejaksaan Tinggi Sulawesi Selatan.

Selanjutnya pada Rabu (20/03/24) dilaksanakan pembayaran UGR tahap satu dan pada Senin (25/03/24) dilaksanakan pembayaran UGR tahap dua. Pada tahap satu dilakukan pembayaran sebanyak 24 bidang tanah, dan tahap dua ini sebanyak 24 bidang. Pembayaran tahap tiga dilaksanakan Kamis (28/03/24).

Abd Razak selaku Warga Kabupaten Gowa yang menerima pembayaran merasa sangat bersyukur karena telah menerima uang ganti rugi. “Alhamdulillah semua warga telah menerima uang ganti rugi dan kami sangat mendukung program pemerintah, atas dibangunnya Bendungan Pamukkulu,” ungkapnya.

Selain itu, Sekolah Dasar Negeri 55 Komara juga harus direlokasi karena lokasinya masuk pada wilayah Pembangunan Bendungan Pamukkulu. Untuk sementara ini, siswa SDN 55 Komara dipindahkan ke SMPN 6 Polongbangkeng Utara. Menurut PPK Pengadaan Tanah II BBWS Pompengan Jeneberang, Andi Muhammad Ratmiadi, S.T., M.T. akan ada bantuan terkait pembangunan ulang gedung sekolah SD tersebut, yang sudah disepakati oleh pihak BBWS Pompengan Jeneberang dan Pemerintah Daerah Kabupaten Takalar.

Pj Bupati Takalar Dr. Setiawan Aswad, M.Dev.Plg melakukan rapat koordinasi bersama Kepala BBWS Pompengan Jeneberang Dr. Suryadarma Hasyim, S.T., M.T., Senin (25/03/24). Dalam rakor Bupati menyampaikan beberapa usulan kegiatan normalisasi Sungai dan juga dukungannya terkait Percepatan Pembangunan Bendungan Pamukkulu.

“Penyelesaian Pembangunan Bendungan Pamukkulu sangat dinantikan oleh Masyarakat Takalar. Dengan adanya Bendungan Pamukkulu ini kebutuhan Masyarakat akan air baku, irigasi dan tenaga listrik dapat terpenuhi. Pemerintah Kabupaten Takalar berkomitmen untuk memberikan bantuan kepada BBWS dalam penyelesaian Bendungan Pammukulu ini.” kata Setiawan Aswad.

Kunjungan Pj Bupati Takalar ini disambut baik oleh kepala balai, pada rakor ini kepala balai memaparkan proyek-proyek yang telah dilaksanakan di Kabupaten Takalar. Kepala balai juga meminta dukungan kepada Pemkab Takalar demi lancarnya penyelesaian Bendungan Pamukkulu.

“Pada pertengahan April akan dilaksanakan proses impounding pada Bendungan Pamukkulu sehingga aliran Sungai akan terganggu. Oleh karena itu diperlukan dukungan pemda untuk mensosiaalisasikan kepada Masyarakat terdampak. Saat ini proses Pembangunan Bendungan Pamukkulu menuju tahap penyelesaian, termasuk proses UGR kepada warga. Kami mohon dukungan terkait penyelesaian pengadaan tanah termasuk pemindahan sekolah dan situs-situs cagar budaya masyarakat setempat.” papar Suryadarma Hasyim.

Beliau juga menambahkan jika sudah ada beberapa progran yang telah dilaksanakan dan yang sementara berjalan, seperti pembangunan Seawall. “Telah ada yang selesai dan sementara juga ada yang sedang berjalan seperti pembangunan Seawall Cikoang dan Galesong. Saat ini juga proses Pembangunan Bendungan Pamukkulu menuju tahap penyelesaian, termasuk proses UGR kepada warga,” tambah Suryadarma Hasyim.

Dalam rakor, Kepala BBWS Pompengan Jeneberang didampingi oleh Kepala Bidang OP Nalvian, S.ST.,M.T., Kepala Bidang PJPA Gunawan Suntoro, S.T., M.D.M., M.Eng., Kepala Bidang PJSA Ir. Nurlaela Sp-1., Kepala Satuan Kerja PJPA Andi Faisal Fahrial, S.T., M.T. (SISDA)