Berita Balai Wilayah Sungai Maluku Utara > Gerakan Tanam Padi Serentak di Wasile Timur Jadi Aksi Bersama Dukung Percepatan Swasembada Pangan
Rabu, 05 November 2025, Dilihat 8 kali
Gerakan Tanam Padi Serentak di Wasile Timur Jadi Aksi Bersama Dukung Percepatan Swasembada Pangan
Halmahera Timur, 05 November 2025 — Gerakan Tanam Padi Serentak di Desa Sidomulyo, Kecamatan Wasile Timur, menjadi aksi bersama antara Balai Wilayah Sungai (BWS) Maluku Utara, pemerintah daerah, dan masyarakat petani dalam mendukung percepatan Swasembada Pangan di Provinsi Maluku Utara. Kegiatan ini juga merupakan bagian dari pelaksanaan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 2 Tahun 2025 tentang Percepatan Pembangunan, Peningkatan, Rehabilitasi, serta Operasi dan Pemeliharaan Jaringan Irigasi untuk Mendukung Swasembada Pangan.
Hadir dalam kegiatan tersebut Gubernur Maluku Utara, Bupati Halmahera Timur, Kepala BWS Maluku Utara M. Saleh Talib, Kasrem, dan Kapolda Maluku Utara bersama jajaran. Dalam kegiatan ini, para peserta melakukan penanaman padi secara simbolis di lahan pertanian Desa Sidomulyo, diikuti dengan penyerahan bantuan pupuk, bibit, dan peralatan pertanian sebagai dukungan nyata untuk meningkatkan produktivitas petani setempat.
Kepala BWS Maluku Utara, M. Saleh Talib, menegaskan bahwa kegiatan ini menjadi bagian dari komitmen BWS dalam mendukung percepatan pelaksanaan Inpres No.2 Tahun 2025 di lapangan. “Kami terus memperkuat dukungan terhadap sektor pertanian di Halmahera Timur melalui penyediaan dan pengelolaan infrastruktur irigasi yang berkelanjutan. Di Desa Sidomulyo, kami telah melaksanakan pekerjaan peningkatan jaringan irigasi agar pasokan air ke lahan pertanian berjalan optimal,” ujarnya.
Ia juga menyampaikan bahwa selain pekerjaan peningkatan jaringan irigasi, BWS Maluku Utara telah menjalankan sejumlah kegiatan P3TGAI di beberapa kecamatan di Kabupaten Halmahera Timur. Program tersebut mendukung kelompok tani dalam memperbaiki dan memperluas saluran irigasi tersier, sehingga distribusi air dapat menjangkau lahan-lahan yang sebelumnya belum terairi dengan baik. “Langkah ini sejalan dengan semangat Inpres No.2 Tahun 2025 yang menekankan pentingnya percepatan pembangunan infrastruktur air untuk mendukung ketahanan pangan nasional,” tambahnya.
Melalui aksi bersama ini, BWS Maluku Utara menegaskan pentingnya kolaborasi antara pemerintah pusat, daerah, dan masyarakat dalam memperkuat ketahanan pangan. Dengan infrastruktur irigasi yang andal dan partisipasi aktif petani, Halmahera Timur diharapkan dapat berkembang menjadi salah satu sentra pangan utama di wilayah Maluku Utara.
#SigapMembangunNegeriUntukRakyat
#MengelolaAirUntukNegeri
#IrigasiUntukSwasembadaPangan
#setahunberdampak

