Bendung Air Alas

Bendung Air Alas, Kabupaten Seluma. Dibangun tahun 1996 - 1998.

Bendung Air Nipis Seginim

Bendung Air Nipis Seginim, Kabupaten Bengkulu Selatan. Dibangun tahun 1984 - 1986.

Bendung Air Manjuto

Bendung Air Manjuto, Kabupaten Mukomuko. Dibangun tahun 1983 - 1986.

Bendung Air Lais Kuro Tidur

Bendung Air Lais Kuro Tidur, Kabupaten Bengkulu Utara. Dibangun tahun 1980 - 1983.

Bendung Air Seluma

Bendung Air Seluma, Kabupaten Seluma. Dibangun tahun 1975 - 1980.

Bendung Air Ketahun

Bendung Air Ketahun, Kabupaten Lebong. Dibangun oleh Belanda. Rehabilitasi tahun 1980.

Tonton video-video terbaru kami di laman YouTube BWS Sumatera VII dan jangan lupa like dan subscribe

Koordinasi Pengelolaan SISDA TA. 2019 – TA. 2020 dan Verifikasi Data e-Monitoring & SAKIP TA. 2019

blog-thumb

Tim Unit SISDA dan Petugas e-monitoring & SAKIP BWS Sumatera VII mengikuti kegiatan koordinasi pengelolaan SISDA TA. 2019 – TA. 2020 dan verifikasi data e-Monitoring & Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahan (SAKIP) TA. 2019 di lingkungan Direktorat Jenderal Sumber Daya Air diselenggarakan di Harris Hotel Sunset Road, Bali pada 26-28 Juni 2019.

Kegiatan ini bertujuan untuk melakukan pembinaan dan bimbingan terkait pengelolaan Unit SISDA pada tahun anggaran 2019 dan rencana pengelolaan Unit SISDA tahun anggaran 2020 serta melakukan verifikasi data pelaporan e-monitoring regular, data program kegiatan Multy Years Contract (MYC), data program PSN (Proyek Strategis Nasional) dan pelaksanaan paket kontraktual tahun anggaran 2019.  

Acara diawali dengan sambutan selamat datang oleh Kepala Balai Wilayah Sungai Bali Penida, Airlangga Mardjono, ST, MT dan dibuka oleh Direktur Pengembangan Jaringan SDA, Ir. Edy Juharsyah, M.Tech. Adapun narasumber rapat koordinasi antara lain Kasubdit Evaluasi Kinerja Ir. Edi Jordan M.Si dan Kasubdit Sistem Informasi dan Data SDA, Dr. Ir. Mirza Nirwansyah, MT.

“Diharapkan kepada petugas e-monitoring yang dibantu oleh narasumber dapat memasukkan data dengan benar dan jelas sesuai dengan data yang tercantum dalam DIPA tahun anggaran 2019 dan data yang tercantum pada SPSE”.

“Dengan memasukkan data dengan benar dan jelas maka akan membantu unit kerja  dan satuan kerja untuk menyusun laporan kinerja tahunan 2019 dan sekaligus mempermudah dan untuk melakukan monitoring dan evaluasi terhadap capaian” jelas Edy Juharsyah dalam arahannya.

Dari hasil pemantauan ini diharapkan agar semua petugas e-monitoring yang hadir dapat melakukan perbaikan dan update data. Perbaikan data yang dilakukan akan sangat membantu untuk melakukan evaluasi kinerja capaian Ditjen SDA tahun anggaran 2019 dalam rangka persiapan rapat kerja yang rencananya akan dilaksanakan pada tanggal 9 Juli 2019 di Jakarta mendatang.

Hal yang juga perlu mendapat perhatian adalah pengelolaan SISDA di lingkungan Ditjen SDA. Pengelolaan SISDA mencakup sejauh mana pengelolaan website di BBWS/BWS, sejauh mana sarana dan prasarana penunjang di BBWS/BWS, inventarisasi data statistik, data spasial dan data audio visual.

Setelah mendengarkan arahan dari narasumber, berikutnya peserta dibagi ke dua ruangan berbeda, yang difokuskan pada masing-masing bidang yakni e-monitoring & SAKIP dan SISDA.

Pada workshop e-monitoring dilakukan verifikasi dan validasi data-data SAKIP 2019 yang termuat dalam sistem e-SAKIP dan diinput oleh masing-masing unit kerja. Verifikasi dan validasi data-data pelaksanaan anggaran tahun 2019 yang meliputi informasi dokumen DIPA tahun anggaran 2019, informasi paket-paket pekerjaan, proses pelelangan, paket kontraktual, rencana realisasi keuangan dan fisik, permasalahan dan kurva S.

Sedangkan dalam rapat koordinasi pengelolaan SISDA dilakukan desk dalam rangka pembahasan pengelolaan Unit SISDA pada tahun anggaran 2019 dan rencana pengelolaan Unit SISDA tahun anggaran 2020.

Hasil dari workshop akan menjadi bahan acuan dalam pelaksanaan evaluasi kinerja tengah tahun Ditjen SDA tahun anggaran 2019. Selain itu kegiatan rapat koordinasi ini juga diharapkan dapat menjadi evaluasi awal pengelolaan SISDA di BBWS/BWS untuk menjadi indikator di tingkat basic, intermediate dan advanced.

  • Jun, 27, 2019
  • Dilihat 715 kali
  • Cetak
  • Bagikan :





Arsip