Bendung Air Alas

Bendung Air Alas, Kabupaten Seluma. Dibangun tahun 1996 - 1998.

Bendung Air Nipis Seginim

Bendung Air Nipis Seginim, Kabupaten Bengkulu Selatan. Dibangun tahun 1984 - 1986.

Bendung Air Manjuto

Bendung Air Manjuto, Kabupaten Mukomuko. Dibangun tahun 1983 - 1986.

Bendung Air Lais Kuro Tidur

Bendung Air Lais Kuro Tidur, Kabupaten Bengkulu Utara. Dibangun tahun 1980 - 1983.

Bendung Air Seluma

Bendung Air Seluma, Kabupaten Seluma. Dibangun tahun 1975 - 1980.

Bendung Air Ketahun

Bendung Air Ketahun, Kabupaten Lebong. Dibangun oleh Belanda. Rehabilitasi tahun 1980.

Tonton video-video terbaru kami di laman YouTube BWS Sumatera VII dan jangan lupa like dan subscribe

BIMTEK Informasi Geospasial Tematik (IGT) Tahun 2019

blog-thumb

Dalam rangka menunjang kegiatan percepatan pelaksanaan kebijakan satu peta pembangunan infrastruktur di bidang irigasi dan rawa, Balai Wilayah Sungai Sumatera VII melaksanakan kegiatan Bimbingan Teknis Informasi Geospasial Tematik (Bimtek IGT) pada Kamis-Jumat, 18-19 Juli 2019 di Hotel Nala Sea Side Bengkulu.

Bimtek IGT diikuti oleh peserta yang diutus dari masing-masing SKPD di Provinsi Bengkulu antara lain Dinas PU Kab. Bengkulu Utara, Dinas PU Kab. Kepahiang, Dinas PU Kab. Bengkulu Selatan, Dinas PU Kab. Rejang Lebong, Dinas PU Kab. Kaur, Dinas PU Kab. Seluma, Dinas PU Kab. Lebong, Dinas PU Kab. Mukomuko, Dinas PU Kab. Bengkulu Tengah, Dinas PU Kota Bengkulu, Dinas PU Provinsi Bengkulu, dan Balai Wilayah Sungai Sumatera VII.

Bimtek tersebut menghadirkan 2 narasumber, Budi Muhammad Habibi, ST, MPSDA selaku Penelaah PSDA dan Aris Adrian Konsultan TA GIS.

Kegiatan ini bertujuan untuk menyamakan persepsi Informasi Geospasial Tematik (IGT) yang mengacu pada Peraturan Presiden No. 9 Tahun 2016 tentang Percepatan Pelaksanaan Kebijakan Satu Peta dan tersedianya peta daerah irigasi dengan satu referensi geospasial, satu standar, satu basis data, dan satu geoportal.

Selain itu dalam rangka efektifitas pengelolaan dan pemanfaatan anggaran bidang irigasi, semua kebijakan/kegiatan yang terkait dengan pelaksanaan operasi dan pemeliharaan (OP) irigasi dan Dana Alokasi Khusus (DAK) bidang irigasi harus berdasarkan satu peta IGT sawah beririgasi dengan skala minimal 1:10.000 sebagai perencanaannya.

Para peserta melakukan penyusunan satu peta IGT yang difokuskan pada daerah-daerah irigasi kewenangan Pusat, Provinsi dan Kabupaten/Kota yang terdapat di Provinsi Bengkulu dengan didampingi oleh narasumber.

Target waktu penyelesaian satu peta IGT untuk Provinsi Bengkulu paling lambat pada bulan September 2019.

Dengan adanya kegiatan ini diharapkan masing-masing SKPD yang diutus dapat menyediakan satu peta IGT daerah irigasi dengan satu referensi geospasial, satu standar, satu basis data, dan satu geoportal yang dapat dipertanggungjawabkan.

  • Jul, 18, 2019
  • Dilihat 1079 kali
  • Cetak
  • Bagikan :





Arsip