Selasa (17/6) Kepala BWS Sumatera VII Bengkulu, Medya Ramdhan, menghadiri Rapat Koordinasi Swasembada dan Ketahanan Pangan yang diselenggarakan oleh Kantor Staf Presiden (KSP) Republik Indonesia di Markas Komrem 041/ Gamas Kota Bengkulu.

Rapat ini merupakan bagian dari upaya KSP dalam menjalankan tugas pemantauan dan pengawalan isu strategis mengenai sistem pertahanan dan keamanan negara serta mendorong kemandirian bangsa melalui swasembada, ketahanan pangan dan implementasi program hasil terbaik cepat atau quick wins Presiden di Provinsi Bengkulu.

Dalam rapat tersebut disampaikan paparan tentang Benih Jagung Merah Putih dan Isu terkait lainnya yang disampaikan oleh Kapolda, selanjutnya paparan tentang Swasembada dan Ketahanan Pangan di Provinsi Bengkulu dan Isu terkait lainnya oleh Danrem, dan paparan tentang Sekolah Rakyat, Makan Bergizi Gratis, dan Koperasi Merah Putih oleh Sekretaris Daerah Provinsi Bengkulu.

Dalam kesempatan tersebut Peserta juga menyampaikan data, informasi, dan perkembangan yang berkaitan dengan swasembada dan ketahanan yang menjadi tugas dan fungsi instansi masing-masing yang dipimpin.

Rapat turut dihadiri oleh Gubernur Bengkulu, Ketua DPRD Provinsi Bengkulu, Kapolda Bengkulu, Komandan Komando Resor Militer 041/Garuda Emas Bengkulu, Walikota Bengkulu, Bupati Seluma, Bupati Rejang Lebong, Bupati Bengkulu Utara, Bupati Mukomuko, Bupati Lebong, Bupati Kepahiang, Bupati Kaur, Bupati Bengkulu Tengah, Bupati Bengkulu Selatan, Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan Provinsi Bengkulu, Kepala Wilayah ATR/BPN Wilayah Provinsi Bengkulu, Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Bengkulu, Kepala Balai Penerapan Modernisasi Pertanian (BRMP) Bengkulu, Kepala BMKG Provinsi Bengkulu, Kepala Divisi Regional BULOG Bengkulu, Komandan Pangkalan TNI AL Bengkulu, Komandan Pos Perwakilan TNI AU di Bengkulu, dan Pj. Swasembada Pangan Provinsi Bengkulu.

Melalui rapat koordinasi ini, diharapkan tercipta sinergi antarinstansi dan pemerintah daerah dalam mewujudkan Bengkulu yang mandiri dan tangguh dalam bidang pangan demi mendukung ketahanan pangan nasional secara menyeluruh.