22 Desember 2024 | 15:35:35 WIB

Pentingnya Pemantauan untuk Ketahui Kondisi Kualitas Air

Sungai adalah ekosistem yang sangat berarti untuk manusia serta terdiri atas komponen-komponen yang saling membentuk kesatuan. Kondisi kualitas air sungai dipengaruhi oleh kualitas pasokan air yang berkaitan dengan aktivitas manusia di Daerah Aliran Sungai (DAS) tersebut. Kegiatan manusia seperti pemakaian lahan, aktivitas industri, rumah tangga, pertanian, dan peternakan bisa memberi sumbangan sampah ke dalam sungai baik sampah padat, sampah cair, sampah organik, dan sampah anorganik yang bisa menimbulkan penurunan kualitas air sungai. Oleh sebab itu, dibutuhkan pemantauan terhadap sungai untuk mengenali kondisi kualitas air tersebut.

Hal tersebut disampaikan Kepala Bidang Keterpaduan Pembangunan Infrastruktur Sumber Daya Air (KPISDA) Balai Besar Wilayah Sungai Serayu Opak, Joni Rahalsyah Putra, saat membuka acara Pelatihan Pengelolaan Data Kualitas Air untuk Pengelolaan Sumber Daya Air Tahun 2024, Selasa s.d. Rabu (22-23/10/2024) di Yogyakarta. Selain kegiatan presentasi di dalam ruangan, peserta juga mengikuti praktek di Sungai Tambakbayan dan Embung Tambakboyo.

“Pelatihan pengelolaan data kualitas air merupakan salah satu cara untuk menambah ilmu terkait pengelolaan kualitas air dan mengetahui gambaran menyeluruh kegiatan analisis kualitas air pada sungai yang ditinjau sehingga dapat diketahui keadaan kualitas air sungai tersebut serta dapat mengetahui tingkat pencemarannya,” ujar Joni.

Diharapkan, melalui pelatihan ini dapat meningkatkan ilmu tata cara pengelolaan data kualitas air untuk mendukung pengelolan sumber daya air waduk (embung) hingga diperoleh status mutu air.

Sementara itu, Ketua Panitia Kegiatan Pelatihan, Kisworo Rahayu, memaparkan bahwa pelatihan ini diharapkan dapat membekali pengelola hidrologi untuk meningkatkan kemampuan dan pengetahuan agar mampu menyajikan data kualitas air yang berkualitas, berkesinambungan, dan akurat.

Secara umum, dari hasil evaluasi, pelaksanaan kegiatan pelatihan berjalan dengan baik. Seluruh peserta dapat mengikuti dan memahami materi dari narasumber. Praktek pengambilan sampel dan pengukuran kualitas air berjalan baik sesuai dengan standar SNI. (ifn/dan)

Terima kasih sudah mengunjungi Website BBWS Serayu Opak, kami terbuka apabila ada kritik, saran, masukan, atau laporan. BBWS Serayu Opak senantiasa melaksanakan pembangunan Zona Integritas menuju WBK (Wilayah Bebas dari Korupsi/WBBM (Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani).